-->

Inikah Alasan Orang Memilih Anonim Di Dunia Maya?

- 12/13/2017



Dunia maya selalu menawarkan opsi untuk menjadi anonim dalam berkegiatan di dalamnya. Kemudahan membuat akun dan kemudahan membentuk persona menjadikan siapapun bisa menjadi siapapun di Dunia maya. Apakah kamu salah satunya?

Kira-kira apa ya alesan seseorang memilih untuk menjadi anonim di dunia maya? Inikah di antaranya?

1. Gak Pede-an

Mungkin orang tersebut termasuk orang yang gak pede-an di dunia nyata. Kita semua tau dong, kalau siapapun bebas menjadi siapapun dan menjadi seperti apapun di dunia maya. Nah, dengan menjadi anonim, mungkin dia bisa menutupi ketidakpercayaan dirinya tersebut, jadi dia masih bisa bergaul, berbaur, berteman, tanpa diketahui sosok aslinya.

Bisa dibilang dia ingin bener-bener lepas dari sosok aslinya di dunia nyata, karena sosok tersebut menjadi halangan untuk bisa memiliki kepercayaan diri yang tinggi.


2. Ingin Bebas Berekspresi

Mungkin dia punya satu sisi kepribadian yang tidak ingin dia tunjukkan kepada orang di sekitarnya karena alasan tertentu. Bukan hanya kepribadian, tapi mungkin juga keahlian. Misal, dia pintar menulis, menggambar, memasak, menyanyi, bermusik, dan sejumlah keahlian lainnya. Dia ingin mengekspresikan dirinya melalui bidang-bidang tersebut, tapi tidak ingin diketahui jati diri yang sebenarnya. Alasannya? Ya cuma dia yang tau...


3. Pengen frontal tapi gak mau TERCYDUK

Dia punya pendapat, dia punya argumen, dia punya suara, dia ingin mengungkapkannya secara gamblang dan frontal. Lebih parah lagi, secara sarkas dan keras. Tapi dia takut mendapatkan dampak buruk dari sikapnya itu. (Misal, mengkritik secara kasar sehingga menyebabkan dia ditangkap yang berwenang). Jadi dia memilih untuk bersembunyi dibalik topeng anonim sambil terus menyuarakan apa yang ada di dalam hati dan kepalanya.


4. Menikmati menjadi sosok lain

Masih inget dong awal kemunculan Arief Muhammad lewat persona poconggg nya di twitter? Nah mungkin dia pada waktu itu menikmati sosok dirinya menjadi si poconggg ini. Dia bisa ngocol, bisa ngejoke, bisa asik-asikan bareng netizen dengan sosok poconggg tersebut. Sesuatu yang mungkin gak akan dia rasakan kalau jadi sosok Arief yang sesungguhnya. Maka dari itu sebelum akhirnya terbongkar identitasnya, dia lebih memilih anonim dibalik sosok poconggg.

Hal ini wajar, boleh-boleh aja kalau nggak bertujuan untuk merugikan orang. Misal: Nipu.


5. Menikmati kebohongan

Percaya nggak percaya, ada loh orang yang kayak gini. Dia seneng banget berbohong, berfantasi, berimajinasi menjadi sosok lain. Dengan menjadi anonim di dunia maya, dia biasanya akan bilang pada lawan bicaranya kalau dia (misal) kaya, tampan, sukses, berkarir baik, pintar, dan sejumlah kebohongan lainnya. Mungkin ga sampai level nipu juga, dia melakukan ini hanya untuk pengakuan. Atau bisa juga sebagai wujud pelampiasan atas hal-hal yang tidak bisa dia miliki/raih di dunia nyata.



6. Ingin melampiaskan perasaan

Mungkin dia sedang memendam sesuatu. Perasaan, rasa sakit, harapan, yang tidak bisa dia bagi dengan orang terdekatnya.

Dengan menjadi anonim di dunia maya, mungkin dia memiliki ruang untuk curhat, atau melampiaskan perasaan, menyampaikan harapan, agar hatinya merasa plong, merasa luang, merasa tenang. Tanpa diketahui sosok aslinya. Karena yang dia inginkan hanyalah meluapkan perasaan.


7. Pengen sembunyi

Mungkin dia mengalami kejadian yang membuatnya sedih, tertekan, sehingga ingin menjauh dari hiruk-pikuk dunia sosial, jadi dia lebih memilih untuk "selow" di balik layar, mengamati apa saja yang terjadi via dunia maya. Pastinya secara sembunyi-sembunyi, kalaupun dia merasa perlu untuk berkomentar atau berreaksi, dia lebih memilih untuk menjadi unknown, sehingga tetap merasa aman dalam persembunyian.


8. Menghargai privasi diri sendiri

Dunia maya untuk dia hanyalah selingan dalam dunia yang sebenarnya. Sehingga untuk berakivitas di dunia maya, tak perlu lah sampai mengorbankan info pribadi. Maka dari itu, menjadi anonim adalah pilihan terbaik untuk tetap aktif dan update di dunia maya, tanpa harus terganggu privasi. Bijak bukan?

***

Artikel ini sudah terlebih dahulu ditulis di sini dengan judul "Kenapa Ada Orang yang Lebih Memilih Menjadi Anonim di Dunia Maya?"