Wahai para suami, ketika kalian ingin membahagiakan kami, mungkin yang ada di benak kalian adalah membelikan kami perhiasan mahal, menempatkan kami di rumah mewah, atau membawa kami pergi dengan mobil canggih. Mungkin hal itu memang benar adanya bagi beberapa wanita, khususnya mereka para pengagum kemewahan kemewahan.
Dan untuk kalian, para suami yang selalu bekerja keras untuk membahagiakan kami, tak perlu risau jika kalian tidak memiliki segala kemewahan di atas. Karena kami, para istri, juga bisa bahagia karena hal-hal sederhana yang kalian berikan pada kami. Kami bisa bahagia hanya karena hal hal kecil yang kalian lakukan untuk kami, misalnya.....
1. Ketika kalian mengerjakan pekerjaan rumah tangga ringan
Tentu saja kami tidak ingin membebani kalian dengan pekerjaan rumah tangga yang seabrek disaat kalian sudah cukup lelah dengan pekerjaan kalian sendiri. Kami sudah cukup paham itu. Kami pun tidak yakin jika kalian sanggup untuk mengerjakan semua perkerjaan rumah tangga yang sangat melelahkan itu. Tapi kami bisa sangat bahagia jika kalian bersedia meluangkan sedikit waktu untuk mengerjakan yang ringan-ringan saja; seperti mencuci beberapa gelas kotor, menyapu sedikit debu, atau membantu merapikan tempat tidur.
Jujur saja, kami senang melihat kalian mengerjakan pekerjaan rumah tangga, kami kadang tersenyum sendiri memperhatikan kalian mengerjakan hal-hal tersebut. Kami tidak menuntut pekerjaan tersebut dikerjakan sempurna. Melihat niat baik kalian saja kami sudah merasa bangga.
2. Ketika kalian bisa menjadi pendengar yang baik
Kami kadang sangat lelah dengan apa yang kami kerjakan. Bukan kami merasa tidak ikhlas dengan peran kami, tapi sebagai manusia tentu saja ada hal-hal yang bisa mengusik hati kami. Kadang kami merasa sangat jenuh dengan rutinitas, kadang pula kami merasa sangat kesal dengan tingkah anak-anak.
Ketika semua perasaan sudah memuncak, kami hanya butuh tempat berbagi cerita. Kami hanya butuh sepasang telinga yang dengan ikhlas mendengarkan keluh kesah kami. terkadang kami tidak mencari solusi atau saran untuk dibagi, karena sejatinya kami pun tahu apa yang harus kami lakukan selanjutnya. Kami hanya ingin didengarkan, dan ditenangkan...
3. Ketika kami mendapatkan ucapan terima kasih
Kami sudah pasti ikhlas menjalani kewajiban kami sebagai istri. Pahala yang berlimpah sudah lebih dari cukup bagi kami sebagai "upah" dari Yang Maha Kuasa. Tapi tahukah kalian jika kami pun tetap merasa senang jika pengabdian kami dibalas hal kecil yang bernama "terima kasih". Dua kata tersebut sudah cukup untuk membuktikan bahwa kami mendapatkan apresiasi akan apa yang kami lakukan.
Bahkan ucapan terimakasih untuk segelas air yang kami sajikan untuk kalian, sudah sangat berharga bagi kami...
4. Ketika kami mendapatkan perlakuan dan tutur kata lembut
Tahukah kalian jika tutur kata lembut, dan perangai santun kalian itu selalu tepat mendarat di hati kami? Kami yang selalu merasa bahagia ketika kalian mampu menenangkan kami dengan perilaku dan perkataan yang manis. Kami merasa sangat dihargai, kami merasa sangat dicintai...
5. Ketika kalian memuji kami
Kami bersolek dan berpenampilan semata-mata hanya untuk kalian wahai suami tercinta. Sedikit pujian dari kalian sudah bisa membuat kami bahagia sepanjang hari. Kami tak butuh pujian berlebihan. Jika kalian menyadari perubahan rambut kami dan menyukainya saja sudah lebih dari cukup bagi kami.
6. Ketika kalian berani mengakui kesalahan, meminta maaf, dan berubah
Kami sangat sadar jika kalian bukanlah malaikat yang luput dari khilaf. Kami pun paham jika dalam menjalani hidup, kesalahan seringkali kalian lakukan. Dan di sisi lain kami tahu jika kalian adalah makhluk yang pintar berkelit ketika melakukan kesalahan. Ego kalian tinggi, dan gengsi kalian pun tak kalah luhur.
Tapi kami akan sangat menghargai jika kalian dapat berjiwa besar mengakui kesalahan yang kalian perbuat, meminta maaf, dan berjanji tak akan mengulanginya lagi...
7. Ketika kalian mengerjakan apa yang memang menjadi kewajiban kalian
Mereparasi kerusakan-kerusakan kecil di rumah tentunya sudah menjadi tanggung jawab suami. Dan ketika kalian bisa melakukan hal tersebut tanpa diingatkan, hal tersebut bisa membuat kami lega. Walau kadang kerja kalian lambat, tidak sempurna, dan bahkan akhirnya harus diselesaikan oleh tukang, tapi melihat kalian yang bertanggung jawab atas apa yang memang seharusnya kalian lakukan, kami sudah sangat bangga dan bahagia.
8. Ketika kami dimintai pendapat tentang sesuatu
Ketika kalian dihadapkan dalam sebuah masalah, keputusan sulit, ataupun keadaan yang membingungkan, jangan sungkan untuk berbagi bersama kami. Kami tidak akan merasa terbebani atau direpotkan dengan masalah kalian. Sebaliknya, kami akan merasa sangat senang ketika pendapat kami bisa menjadi masukan untuk masalah-masalah kalian. Kami merasa dianggap dan dihargai.
9. Ketika kalian mengatakan "aku sayang kamu"
Banyak orang berkata jika cinta adalah soal hati, maka tidak perlu terlalu sering diungkapkan atau dikatakan, cukup dirasakan saja. Mungkin ada benarnya. Tapi salahkah kami jika kami ingin hal tersebut kami dengar juga? Karena sesuatu yang nyaman di telinga kami, akan nyaman juga di hati kami. Dengan mendengar kalian mengungkapkan rasa sayang kalian pada kami, kami akan menjadi sangat bahagia, dan lebih mencintai kalian. Dengan demikian, bakti kami, tidak perlu diragukan lagi....